Harga Cabai Setara dengan Satu Kg Daging Sapi, Petani Garut Keluhkan ini

28 Desember 2021, 07:58 WIB
Aktivitas di salah satu pasar di Kota Tasikmalaya, Senin 20 Desember 2021. Harga cabai rawit jenis domba di pasar mencapai Rp 75.000 per kg.* /Kabar-Priangan.com/Asep MS

EDITORNEWS.ID - Harga cabai mengalami kenaikan sehingga membuat konsumen tak sanggup untuk membelinya.

Keluhan kenaikan harga cabai ini membuat sejumlah petani cabai rawit di Garut khawatir jika panennya tak berhasil yang akan mendatangkan kerugian.

Hal ini menyebabkan stok cabai rawit berkurang sehingga harganya pun terus meroket.

"Stok cabai rawit saat ini memang jarang dan ini terjadi mulai dari bawah atau petani. Jarangnya stok cabai rawit diakibatkan serangan hama patek terhadap tanaman yang menyebabkan keruskan," ujar Enam (60), salah seorang petani cabai rawit di Cisurupan, Minggu 26 Desember 2021.

Sekilas informasi harga cabai rawit di petani saat ini sudah mencapai Rp70 ribu per kilogram.

Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan Belasan Anak di Jambi Diperdagangkan Mucikari ke Jakarta

Diakui Enam, meski saat ini harga cabai rawit dari petani terbilang tinggi, akan tetapi petani tak bisa meraih keuntungan sebesar-besarnya.

Hal ini dikarenakan terjadinya penurunan hasil panen akibat serangan hama patek pada tanaman cabai rawit.

Enam menambahkan dirinya telah memberikan obat agar cabai tak terserang hama nanun dikarenakan harganya cukup mahal sehingga tak semua petani dapat membelinya.

Untuk 1/4 drum obat ini saja, dirinya harus mengeluarkan uang Rp260 ribu sedangkan batas pembelian obat ini minimal harus 3 drum.

Baca Juga: Intip Kegiatan Puan Maharani yang Membagikan Sembako dengan Tas Bergambar Mukanya

"Banyak petani cabai rawit lainnya di daerah ini yang tingkat kerusakan tanamannya lebih parah. Mahalnya harga obat untuk melawan hama patek ini membuat tak semua petani bisa membelinya," katanya.

Lebih lanjutnya enam berharap lebih baik harga dari petani hanya Rp40 ribu per kilogram asalkan hasil panen bisa maksimal ketimbang Rp70 ribu tapi panennya tak maksimal akibat serangan hama patek.

"Sangat sulit mencari pasokan cabai rawit akhir-akhir ini akibat minimnya hasil panen di para petani akibat tingginya intensitas hujan dan serangan hama patek. Selain itu, di petni pun harganya saat ini sangat mahal yakni sudah mencapai Rp70 ribu per kilogram," imbuh Enam.

Seperti yang diketahui saat ini satu kg harga cabai setera dengan harga sapi.***

Editor: Sylvia Hendrayanti

Tags

Terkini

Terpopuler