EDITORNEWS.ID - Publik di hebohkan dengan berita viral Wakil Ketua DPRD Nias Utara yang ditemukan disalah satu kamar hotel yang ada di kota Medan.
Wakil ketua DPRD Nias Utara ini ditemukan disalah satu kamar hotel yang ada di kota Medan bersama dengan salah seorang wanita.
Namun wanita yang ditemukan bersama wakil ketua DPRD Nias Utara tersebut bukan lah istrinya melainkan istri orang. Wakil ketua DPRD Nias Utara ditemukan ngamar bersama dengan istri orang.
Kejadian tersebut terungkap usai sejumlah pria grebek wakil ketua DPRD Nias Utara tersebut.
Baca Juga: Jadwal Praktek Dokter Spesialis RSUD H. Abdul Kota Jambi Manap Hari Senin, 14 Agustus 2023
Wakil ketua DPRD Nias Utara ini diduga selingkuh dengan istri orang, dikamar hotel yang ada di kota medan.
Wakil Ketua DPRD Nias Utara yang digerebek oleh sejumlah orang di kamar hotel yang ada di kota Medan berinisial NZ.
NZ digrebek saat 'Ngamar' disalah satu hotel yang ada di kawasan Kota Medan.
Sementara, wanita yang diduga istri orang lain itu atau selingkuhan NZ diketahui berinisial DH.
Baca Juga: Jadwal Praktek Dokter Spesialis RSUD H. Abdul Kota Jambi Manap Hari Jumat, 11 Agustus 2023
Dalam penggrebekan ini, DH sempat sembunyi di dalam toilet hotel dan akhirnya ditemukan oleh warga dan dipaksa keluar.
Informasi penggerebekan Wakil Ketua DPRD Nias Utara tersebut diketahui Editornews.id usai melihat sebuah video yang di kirimkan di grup Forum 'Pulau Nias'.
Salah seorang pemilik akun Facebook menggunggah sebuah video penggerebekan yang dimana video tersebut berisikan wakil ketua DPRD Nias Utara yang digrebek oleh sejumlah pria dikamar hotel yang ada di nias Utara.
Pada video yang dilihat lihatjambi.com, wakil ketua DPRD Nias Utara tersebut menggunakan kaos putih polos.
Baca Juga: Buruan Daftar! Ini Mekanisme Lomba Event Gowes Fun Bike di Kota Jambi Pada 20 Agustus 2023
Sedangkan wanita yang diduga selingkuhan Wakil Ketua DPRD Nias Utara tersebut menggunakan baju yang berwarna ke orangean.
Selanjutnya, untuk membenarkan video yang beredar tersebut, lihatjambi.com mendapatkan informasi lebih jelas dari seorang sumber yang namanya enggan untuk disebutkan.
Narasumber Editornews.id tersebut membenarkan dengan adanya penggrebekan Wakil Ketua DPRD Nias Utara itu memang benar terjadi.
"Iya, Wakil Ketua DPRD Nias Utara katanya digrebek sama di dalam kamar hotel dengan wanita diduga selingkuhannya," ucapnya.
Baca Juga: SIMAK! Ini Rute Event Gowes Fun Bike Merdeka 78 di Kota Jambi Berdasarkan Kategorinya
Ia juga menambahkan, wakil rakyat itu sempat berkilah bahwa antara dirinya dengan wanita itu tidak ada hubungan. Hanya saja, ada cerita meminjam duit.
"Dari jam 15.00 Wib di gedor pintu kamar hotel, pukul 17.18 Wib pintu dibuka dan awalnya tidak ada wanita itu, setelah dicari ditemukan di toilet," ucapnya.
Pihak management hotel saat dikonfirmasi sempat menutupi, namun pada akhirnya mengakui bahwa atas nama NZ, check in di hotel tersebut pada tanggal 26 Juli 2023 di kamar hotel nomor 411.
Informasi tersebut diperkuat oleh saksi bernama Yudi yang merupakan Security di hotel tersebut. Dia mengatakan mendapat laporan ada keributan dilantai 4 terekam di kamera CCTV.
Baca Juga: Pemkot Jambi Adakan Event Gowes Fun Bike Merdeka 78 Pada 20 Agustus 2023, Simak Informasi Lengkapnya
"Atasan memerintahkan saya naik ke atas. Ada tamu dilantai atas ribut, jadi saya lerai dan saya suruh diselesaikan di luar hotel saja," ucapnya sembari mengatakan kalau dirinya tidak mengetahui kalau yang ribut adalah anggota DPRD dan wanita selingkuhannya.
Sementara itu, NZ membantah telah berselingkuh dengan istri orang lain. NZ menyebut kalau wanita yang ada dalam kamar hotel bersama dirinya itu sebatas meminjam uang saja.
"Soal berita yang beredar yang menuding saya berselingkuh yang terbit kemarin. Saya menegaskan bahwa hal itu semua adalah tidak benar. Pada saat itu yang sebenarnya adalah seorang ibu berinisial DH sebelumnya memohon bantuan keuangan untuk biaya les privat anaknya yang sudah menunggak dan saya membantu DH dengan berjanji untuk bertemu di Hotel tempat saya menginap," urai NZ, Kamis, 10 Agustus 2023.
NZ mengatakan, kedatangan sejumlah warga ke kamar hotel terencana. NZ juga mengaku telah mentransfer uang Rp 40 juta rupiah kepada warga yang menggrebek. Diduga uang tersebut sebagai uang damai.
"Saya merasa terpojok dan ketakutan atas ancaman dan intimidasi yang mereka lakukan, maka saya dengan terpaksa mengiyakan permintaan mereka untuk mentransferkan uang sebesar Rp 40 juta ke salah satu nomor rekening pelaku.Setelah uang dimaksud berhasil saya transfer ke rekening salah satu pelaku maka dalam hitungan menit mereka pun beranjak pergi dan mengatakan masalah sudah tidak ada lagi," ungkapnya.
Kini kasus tersebut masih terus dalam penyelidikan dan masih ditunggu klarifikasi lanjut dari pihak yang terlibat.***