Berenang di Danau Toba, Seorang Pekerja Proyek Ditemukan Tewas Mengambang

6 Juni 2022, 21:20 WIB
proses evakuasi korban tenggelam di Danau Toba, /

EDITORNEWS.ID - Seorang pekerja proyek Tano Ponggol, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir ditemukan tewas saat berenang di Danau Toba.

Korban yang diketahui bernama Aljab Maulana ditemukan mengambang pada Senin, 6 Juni 2022 sekitar pukul 11.00 WIB.

Jasad warga Cilacap, Provinsi Jawa Tengah tersebut ditemukan di perairan Danau Toba dengan kedalaman sekitar 5 meter.

Korban berhasil dievakuasi setelah petugas Pos SAR Parapat melakukan pencarian.

Baca Juga: Akhirnya, Dosen Penikmat Tubuh Mahasiswanya Itu Diamankan Polisi

Koordinator SAR Parapat, Hisar Turnip mengatakan bahwa jenazah korban sudah diserahkan kepada penanggung jawab PT WIKA yaitu pihak perusahaan yang mempekerjakan korban.

Menurutnya, jenazah akan dibawah ke Rumah Sakit Umum Pangururan.

Hisar tidak menjelaskan apakah keluarga korban sudah mengetahui peristiwa tersebut atau tidak.

Sebelumnya Hisar Turnip mengatakan bahwa Aljab Maulana tersebut awalnya berenang bersama tiga orang temannya.

Baca Juga: Gubernur Sumut Gelar Salat Ghaib untuk Putra Ridwan Kamil, yang Hilang Terseret Arus di Sungai Aare

Tiba-tiba semuanya tidak bisa mengendalikan diri. Mereka sempat tenggelam.

Warga yang melihat peristiwa tersebut langsung bergegas memberikan pertolongan.

Tiga dari mereka berhasil ditarik ke darat.

Sementara Aljab Maulana tidak bernasib baik.

Dijelaskan, warga sempat mampu meraih tubuh Aljab, namun beberapa saat kemudian warga kelelahan sehingga memilih untuk melepaskannya.

Baca Juga: Toulon Cup 2022, Malam Ini Timnas U-19 Lakoni Laga Penentuan Kontra Meksiko U-23

Warga tidak sanggup menarik korban karena danau cukup dalam.

Peristiwa ini pun langsung disampaikan ke Pos SAR Parapat Danau Toba.

Satu tim Rescuer Pos SAR Parapat Danau Toba berjumlah 8 orang, yang dipimpin Hisar Turnip langsung berangkat ke lokasi guna melakukan pencarian.

Tim berangkat melalui jalur air menggunakan Regead Inflatable Boat (RIB).

"Setelah menerima informasi, tim langsung menuju lokasi dan langsung melakukan pencarian dengan cara penyelaman dan menggunakan alat pendeteksi di bawah air yaitu Aqua Eyes milik Pos SAR Parapat," kata Hisar Turnip.

Pencarian dari sore hingga malam hari belum membuahkan hasil dan kembali dilanjutkan pagi hari dengan cara menyelam dan menggunakan Alat Aqua Eyes.

Korban akhirnya ditemukan dalam kondisi mengambang dan sudah tak bernyawa.***

Editor: Liston

Tags

Terkini

Terpopuler