Innalilahi Seorang Pria Asal Riau Ditemukan Tewas Dalam Keadaan Tanpa Kepala dan Alat Kelamin Diduga Diterkam

1 September 2021, 06:49 WIB
Ilustrasi harimau Sumatera masuk perkarangan rumah warga Sungai Apit Kabupaten Siak /Pixabay/Paulbr75/

EDITORNEWS - Nasib miris menimpa seorang remaja 16 tahun bernama Malta Akfarel diduga tewas karena diterkam Harimau Sumatera.

Kondisi tubuhnya ditemukan tanpa kepala di Desa Teluk Lanus, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, pukul 18.00 WIB.

Tentunya insiden mengerikah ini membuat geger masyarakat setempat khususnya ketika tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) mengirimkan tim lke lokasi.

Atas kejadian tersebut petugas BKSDA meminta jasad korban untuk divisum untuk mengetahui penyebab pasti kematian.

Baca Juga: Happy Birthday Ke-24 Jungkook BTS, Ini Ucapan Manis Para Member Khusus Untuk Golden Maknae

"Karenanya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau mengirim tim ke lokasi konflik Harimau Sumatera terhadap manusia di Desa Teluk Lanus Kabupaten Siak," ucapnya.

Tak hanya itu tim BKSDA juga meminta agar korban divisum untuk mengetahui penyebab tewas mengerikan.

"Dan meminta agar korban divisum untuk memastikan kondisinya diterkam satwa Harimau Sumatera atau bukan," ucap Kepala Bidang Teknis Balai Besar KSDA Riau, M Mahfud, kepada wartawan di Pekanbaru, Selasa 31 Agustus 2021.

Dan jika remaja tersebut tewas karena diterkam Harimau Sumatera, Mahfud mengatakan pihaknya akan langsung menuju lokasi.

Dia bersama tim akan membawa kandang perangkap yang digunakan untuk mengevakuasi harimau di lokasi konflik tersebut.

Baca Juga: Happy Birthday Ke-24 Jungkook BTS, Ini Ucapan Manis Para Member Khusus Untuk Golden Maknae

"Lokasi tempat korban diterkam merupakan salah satu kawasan kantong Harimau Sumatera, jadi di sana sebagian sudah menjadi kawasan hutan tanaman industri perusahaan dan sebagian lagi kebun sawit," lanjutnya

Kronologi tewasnya korban akibat diduga serangan harimau sumatera itu berawal saat dia mendapat informasi pada Senin 30 Agustus 2021 pukul 18.30 WIB saat korban bersama dengan tiga orang saudaranya sedang bermain handphone di dermaga Pelabuhan PT Unisraya.

Kejadian bermula ketika ayah korban bernama Rustam memanggil anak-anaknya untuk menghidupkan genset.

Akan tetapi hanya dua anaknya yang sampai di mess dan satunya hilang mereka pun mencari satu lagi ke dermaga akan tetapi suasana menjadi gelapn hingga Rustam kembali ke mess untuk mengambil senter.

Baca Juga: SEKIAN LAMA! Akhirnya Jungkook BTS Update Sosial Media, Ada Apa?

"Pukul 19.00 WIB ayah korban melanjutkan pencarian. Namun dia melihat bercak darah dan handphone anaknya sekitar 40 meter dari mess. Rustam bergegas mencari bantuan rekan kerja dan masyarakat sekitar, mencari keberadaan korban," katanya.

Keesokan harinya Rustam dibantu warga sekitar mencari anaknya yang hilang dan diketahui sekitar Senin 30 Agustus pukul 23.00 WIB p Agustus 2021 mereka menemukan jasad korban dalam kondisi tanpa kepala dan alat kelamin sekitar 20 meter dari messnya.***

Editor: Sylvia Hendrayanti

Tags

Terkini

Terpopuler