EDITORNEWS.ID - Bus Transjakarta adalah salah satu bus daerah Jakarta yang melayani kebutuhan publik terutama dalam bidang transportasi.
Desain bus ini dirancang semakin modern sehingga penumpang merasa aman ketika menggunakan fasilitas tersebut.
Untuk memajukan jenis angkutan milik PT Transportasi Jakarta pihaknya melakukan revitalisasi untuk 46 halte.
Untuk pembangunan ini akan dikebut selama kurun waktu enam bulan ke depan dengan memakan biaya Rp600 miliar.
Baca Juga: Laga Pembuka IYC 2021, Tim U-18 Atletico Madrid Taklukan Tim U-18 Bali United 5-0
"Akan kita selesaikan secara keseluruhan dalam waktu 6 bulan," ujarnya, pada Rabu, 13 April 2022.
Direktur Teknik dan Digital TransJakarta Indrayana mengatakan, 46 halte tersebut terdiri dari empat halte iconic dan empat halte integrasi.
Nantinya kedelapan halte ini akan menghubungkan antara bus TransJakarta dengan transportasi publik lain seperti KRL, LRT hingga MRT.
"Prinsipnya revitasliasi halte yang dilakukan merupakan bentuk komitemnen Pemprov DKI Jakarta dan juga Transjakarta untuk pembenahan atau perbaikan layanan," lanjutnya.
Baca Juga: Istri Bos PS Store, Septia Yetri: Suamiku Bukan Belain Perempuan Lain
"Sekarang kami coba masuk ke revitalisasi halte karena halte merupakan salah satu prasarana yang menjadi kebutuhan dan juga jadi aspek layanan yang dibutuhkan masyarakat," tambahnya.
Selama proses revitalisasi di jalur BRT penumpang akan dipindahkan ke jalur reguler melalui shuttle bus.
"Sehingga nanti ada bus shuttle yang melayani rute pendek tersebut memindahkan penunpang yang seharusnya ada di jalur BRT, tapi dia ada di jalur BRT kita kembalikan lagi ke tengah, demikian juga sebaliknya," tambahnya lagi
Sementara untuk program pembangunan akan dimulai pada hari ini Rabu 14 April 2022 yang di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat.***