Network
EDITORNEWS.ID – Bagi Anda para orang tua yang mempunyai balita, simak penjelasan dr. Zaidul Akbar ini terkait apa saja jenis makanan yang sebaiknya dihindari dan juga yang sehat untuk dikonsumsi.
Sebagai orang tua tentu ingin memberikan asupan terbaik bagi sang anak agar mereka dapat tumbuh berkembang dan sehat.
Orang tua sebaiknya harus selektif dalam memberikan asupan untuk si buah hati, apalagi saat ini sangat banyak makanan olahan yang memiliki rasa lezat tetapi tentunya tidak baik untuk kesehatan jika terus terusan dikonsumsi.
dr. Zaidul Akbar menyarankan untuk hindari memberikan balita dengan makanan-makanan olahan.
“Usahakan jangan banyak atau sekali-sekali sih mungkin okelah memberikan makanan olahan pada mereka,” ujar dr. Zaidul Akbar seperti dikutip dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official.
Selanjutnya dianjurkan untuk mengkonsumsi lebih banyak makanan dengan jenis living food, yaitu seperti sayur, buah-buahan, atau bisa juga memberikan daging, tapi bukan olahan seperti sosis atau nugget.
Baca Juga: Sering Bingung Mengkonsumsi Rimpang Pagi atau Malam Hari? dr. Zaidul Akbar Berikan Penjelasan Begini
Selain itu biasakan untuk anak-anak mengkonsumsi madu atau produk sehat lainnya seperti probiotik serta mulailah untuk mengenali mereka dengan jenis nasi tetapi dari beras organik atau beras coklat, beras hitam, dan beras merah.
Jangan lupa untuk menjauhkan mereka dari makanan-makanan yang tinggi karbohidrat. Tetapi bukan berarti menghindari.
“Tetap kasih tapi dalam bentuk yang lain, kan banyak jenis-jenis karbohidrat sehat, misalkan tadi saya katakan nasi putih bisa diganti sama beras merah, beras coklat, atau mungkin kentang, macam-macam,” ujar dr. Zaidul Akbar.
Selain itu jangan lupa untuk mengurangi makanan dari minyak-minyakan.
“Jadi ketika anak-anak itu diberikan makanan yang sehat plus lagi diberikan makanan-makanan atau produk-produk yang Allah jelaskan dalam Al-Quran atau disebutkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam itu sangat baik, contoh mungkin ya madu, habbatussauda, salah satunya,” tuturnya.
dr. Zaidul Akbar memberikan contoh makanan pada pagi hari untuk balita yaitu dari jenis bubur, tetapi bukan bubur yang terbuat dari beras putih biasa. Melainkan bubur alpukat.
“Bubur alpukat Anda kasih kurma, Anda kasih sedikit madu, Anda kasih sedikit garam, itu sudah jadi makanan yang sangat powerful buat bayi, karena alpukat juga isinya protein, seperti itu. Itu salah satu contohnya saja,” ujarnya.
Para orang tua diharapkan bisa berkreasi dalam memberikan makanan kepada anak dengan indikator agar anak-anak tersebut jauh lebih kuat dan tahan imunitasnya ketika menghadapi musim apapun.***
