EDITORNEWS.ID - Kisruh lingkar internal di manajemen mendapat tanggapan dari klub anggota PSMS.
Mereka menegaskan tidak mengakui dan tidak mengetahui keberadaan PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) sebagai pengelola Ayam Kinantan.
"Kami tidak mengakui keberadaan PT KMI sebagai pengelola PSMS. Sebab, kami tidak mengetahui adanya pembentukan PT KMI," ujar Sunarto Fajar dari PS Pratama didampingi Sari Azar Tanjung dari Bintang Utara di Medan, Senin, 11 Juli 2022.
Sunarto Fajar menjelaskan, dari awal klub anggota PSMS tidak ada memberikan rekomendasi kepada PT KMI.
Baca Juga: Pesta Gol dan Tanpa Cela, Timnas U-19 Indonesia Tersingkir dan Tersungkur oleh Regulasi Baru
Klub disebutkan terakhir kali memberikan rekomendasi kepada PT Ayam Kinantan Medan Indonesia.
"Kami memberikan rekomendasi kepada PT Ayam Kinantan Medan Indonesia karena di sana klub diberi saham sebesar 40 persen. Untuk PT KMI, kami tidak pernah ada memberikan rekomendasi," ujarnya.
Untuk itu, klub mempertanyakan dasar PT KMI mengelola PSMS pada Liga 2 musim 2022/2023.
"Kami tidak pernah mengetahui dan menandatangani pengesahan PT KMI. Kami tidak pernah dilibatkan dalam pembuatan PT KMI dan pembangian sahamnya," ucap Sari Azar menimpali.