PT LIB Tawarkan 2 Opsi Format Liga 2, Terungkap Dalam Pra Manager yang Diikuti Manager PSMS

3 Agustus 2022, 09:46 WIB
Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang saat mengikuti rapat bersama PT LIB secara virtual. /

EDITORNEWS.ID - PT. Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator Liga 2 musim 2022/2023 tawarkan dua opsi format Liga 2.

Hal itu terungkap dalam Pra Manager Meeting yang dihadiri Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang, Selasa, 2 Juli 2022.

Rapat itu berlangsung secara daring atau virtual di Sekertariat PSMS, Komplek Stadion Mini Kebun Bunga, Medan.

Rapat ini dibuka langsung Direktur Utama (Dirut) PT. LIB, Ahmad Hadian Lukita, dengan materi rapat disampaikan Direktur Operasional PT. LIB, Sudjarno.

Baca Juga: Usai Kalahkan Filipina, Timnas Indonesia U-16 Bakal Hadapi Singapura, Catat Jadwalnya!

Sudjarno memaparkan draft format dan sistem Liga 2 musim ini dengan dua format.

Selain itu PT LIB merencanakan kompetisi kasta kedua ini dimulai atau kick-off pada 27 Agustus 2022 dan berakhir pada 26 Februari 2023.

"Sementara ada dua opsi. Opsi pertama dengan dua wilayah, di mana wilayah barat 14 klub dan wilayah timur 14 klub. Sedangkan opsi kedua dengan tiga wilayah, di mana wilayah barat 9 klub, timur 9 klub dan wilayah tengah 10 klub," ujar Sudjarno.

Untuk sistemnya, lanjut Sudjarno, di babak pendahuluan untuk kedua opsi tersebut menerapkan sistem kandang tandang alias home away.

Baca Juga: Usai Juarai Edy Rahmayadi Cup 2022, Pelatih PSMS Medan Liburkan Pemainnya

Namun yang membedakan kedua opsi ini ada di babak selanjutnya.

Di mana opsi 2 wilayah, juara masing-masing wilayah atau grup berhak langsung ke partai final (single match) sekaligus meraih tiket promosi ke Liga 1.

Sedangkan untuk perebutan tiket promosi terakhir alias juara ketiga, diambil dari runner-up masing-masing wilayah atau laga play-off (single match).

Sementara untuk opsi kedua dengan 3 wilayah, diambil 2 tim teratas (juara dan runner-up) dari masing-masing wilayah berhak masuk ke babak 6 besar yang dibagi lagi ke dalam 2 grup dengan kembali menerapkan sistem home away.

Baca Juga: Kalahkan Filipina 2-0, Ketum PSSI Minta Timnas Indonesia U-16 Segera Lakukan Evaluasi

Lalu juara dan runner-up grup di babak 6 besar berhak melaju ke semi final yang tetap menerapkan home away.

Kemudian pemenang semifinal otomatis raih tiket promosi ke Liga 1 sekaligus berhak ke partai final (home away).

Sedangkan yang kalah akan melakoni laga play off alias perebutan juara ketiga atau tiket promosi terakhir (single match).

Untuk degradasi, tambah Sudjarno, opsi 2 wilayah yang terdegradasi 4 tim peringkat terbawah dari masing-masing wilayah. Sedangkan opsi 3 wilayah, dua peringkat terbawah dari masing-masing wilayah otomatis terdegradasi.

Baca Juga: Berikut Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-16 Kontra Timnas Filipina U-16

Kemudian, sisa 2 degradasi dari format 3 wilayah ini diambil antara peringkat 7 wilayah barat dan wilayah timur serta peringkat 8 wilayah tengah.

"Karena wilayah tengah lebih banyak pertandingan, khusus untuk klub peringkat ke-8 wilayah tengah, hasil pertandingan dengan klub peringkat terbawah (peringkat terakhir atau ke-10 pada babak pendahuluan) tidak dihitung, baik menang, seri maupun kalah serta produktivitas gol dan poin fair play," pungkasnya.

Terpisah, manajer PSMS Mulyadi Simatupang menambahkan dari paparan tersebut dijelaskan bahwa pelatih kepala klub Liga 2 musim ini harus berlisensi A dan asisten pelatih berlisensi B.

"Namun semua yang dipaparkan ini belum final karena sifatnya masih pra manager meeting. Keputusan final soal ini, baik format, sistem dan sebagainya, semua akan ditetapkan dalam manager meeting pada 20 Agustus mendatang," ujarnya mengakhiri.

Sebagai diketahui, Liga 2 2022/2023 diikuti 28 tim dengan rincian 3 tim degradasi dari Liga 1, 8 tim promosi Liga 3 dan 17 peserta Liga 2 musim lalu.***

Editor: Liston

Tags

Terkini

Terpopuler