Baku Tembak Antara Anggota Pasukan Operasi dan Kelompok Penyeludup di Perbatasan Malaysia - Thailand

- 24 November 2020, 16:21 WIB
Penyelidikan Terjadi baku tembak antara  anggota Pasukan Operasi Umum (General Operations Force) dengan penyeludup di perbatasan Malaysia - Thailand.
Penyelidikan Terjadi baku tembak antara anggota Pasukan Operasi Umum (General Operations Force) dengan penyeludup di perbatasan Malaysia - Thailand. /Sylvia/

EDITORNEWS - Terjadi baku tembak antara anggota Pasukan Operasi Umum (General Operations Force) dengan penyelundup di perbatasan Malaysia - Thailand.

Salah satu anggota pasukan GOF tewas terbunuh, dalam baku tembak tersebut, kejadian pukul 3.00 pagi di Tembok Perbatasan (TS9), Padang Besar, Negara Bagian Perlis, perbatasan Malaysia - Thailand.
pada hari Selasa, 24 November 2020.

"Penyelidikan awal menemukan bahwa peristiwa tersebut bermula ketika dua anggota yang sedang melakukan kerja intelijen di kawasan itu diserang oleh dua kelompok, yang diduga warga lokal dan orang asing yang sedang melakukan kegiatan kriminal penyelundupan di perbatasan," ujar Menteri Dalam Negeri Malaysia, Dato Seri Hamzah Zainudin kepada media di Putrajaya, Selasa.

Baca Juga: Shin Tae-yong pulangkan dua pemain timnas U-19, Ini Penjelasannya

Hamzah mengatakan salah satu anggota, Kpl. Baharuddin Bin Ramli tewas dalam baku tembak dengan sekelompok penyelundup sedangkan rekan korban, Kpl. Norihan A / L Tari mengalami luka parah dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Tuanku Fauziah, Kangar, Perlis.

Saya dan seluruh staf Kementerian Dalam Negeri menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban yang terlibat dalam penyerangan tersebut," katanya.

Baca Juga: Disebut-sebut Jadi Pengganti Jokowi, 3 Nama Menteri Ini Masih Kalah Pamor dari 3 Gubernur

"Pemerintah sangat serius dengan kejadian ini dan tidak akan berkompromi dengan pihak mana pun, terutama penyelundup yang melakukan kegiatan kriminal lintas batas," imbuhnya.

Polisi Diraja Malaysia telah diinstruksikan untuk melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengidentifikasi kelompok kriminal yang melakukan serangan tersebut.***

Editor: Liston

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x