EDITORNEWS - Kabar duka datang dari keluarga fans grub idol Blackpink. Seorang penggemar dari 'Rose' dikabarkan menjadi korban meninggal saat mengikuti demonstrasi melawan kudeta militer di Myanmar.
Informasi ini disampaikan melalui akun twitter sesama fans dan aktivis perjuangan Myanmar. Dilansir dari akun @kai_nation_MM dan @KaithweMoodz
"Seorang mahasiswa Geologi berusia 19 tahun dari Universitas Yadanarbon, Mahasiswa tahun ke 2 Mg Lin's htet tengah di gelar pemakamanya di rumah keluarganya di Mandlay meskip dewan militer belum menyerahkan jasadnya.
Baca Juga: Jubir Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi Klarifikasi Terkait Isu Kadaluarsa Vaksin
Anak ini adalah salah satu Fans dari Rose Blackpink. #WhatsHappeningInMyanmar #Mar12coup"
"Seorang Blink (Penggemar Blackpink Rose) meninggal dalam protes hari ini di Myanmar. Juncta Myanmar menembaknya dengan senjata. Ia sedang menunggu debut solo dari Rose, Namun ia tidak bisa mendengarkan maupun melihat lagu solo Rose lagi untuk selamanya. #FansesFromMyanmar, #HelsOnTheGround #WhatsHappeningInMyanmar"
Informasi ini kemudian ditanggapi dengan tanggapan duka cita dari para netizen. Melansir dari Allkpop.com, Respon dari para netizen diantaranya.
Baca Juga: Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal di Bali untuk Pelaku Pariwisata