Network
EDITORNEWS.ID – Awal Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 Masehi, sebanyak 522 rumah di Kabupaten Tebo terendam banjir.
Peristiwa ini terjadi sejak 23 April 2023, tepatnya di Kecamatan Tebo Ilir, Desa Kunangan dan di Kecamatan Tengah Ilir Desa Lubuk Mandarsah, Kabupaten Tebo.
Akibatnya ratusan warga harus menyelamatkan barang-barang berharga dan mengungsi.
Badan Penanggulanan Bencana Darah (BPBD) Kabupaten Tebo, banjir tersebut disebabkan tingginya intensitas hujan di kabupaten Tebo saat perayaan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Baca Juga: Kapolda Rusdi Hartono Tinjau Langsung Malam Takbiran: Jambi Aman dan Kondusif
Informasi yang berhasil dihimpun saat hujan mengguyur diwilayah tersebut sejak pagi hari. Warga yang saat itu sedang merayakan Lebaran dikejutkan kedatangan air yang secara mendadak datang dari bukit 30 hingga sungai Sungai Ketalo meluap.
Menurut laporan dari warga kata dia, ada 7 rumah yang hanyut terbawa arus akibat banjir dan puluhan kendaraan roda dua dan roda empat yang terendam banjir.
Banjir diperkirakan mencapai 4 meter, menenggelamkan rumah warga, hingga saat ini warga sedang mengungsi ketempat yang lebih tinggi.
Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Tebo Antoni Faksi mengatakan, bersama TNI-Polri sudah bersiaga dan tengah melakukan evakuasi warga yang terendam banjir.
Warga yang telah dievakuasi langsung ke pengungsian, sebagian warga mengungsi di rumah warga lainnya.
BPBD Tebo juga telah berkoordinasi dengan instansi dan lembaga terkait terkait penanganan bencana banjir, hingga saat ini kondisi terkini air semakin naik.***
