EDITORNEWS.ID - Seorang perempuan terekam kamera CCTV, sedang buang bayinya di Terminal Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, pada hari Senin,5 Desember 2022 sore hari, Pukul 16.00 WIB,
Tampak dalam rekaman CCTV wanita tersebut sempat memantau situasi di sekitarnya.
Usai melakukan aksinya kemudian pelaku sempat ingin melarikan diri menaiki bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Dari rekaman CCTV perempuan tersebut terlihat perawakan masih muda dengan memakai kerudung dan masker.
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap D (18) ibu sekaligus pelaku pembuangan, Kapolsek Cakung Syarifah Chaira berujar, korban dilahirkan di kamar mandi Terminal Pulogebang
Baca Juga: Dedi Mulyadi Menyebut Kesuksesan Sang Istri Menjadi Pemimpin Purwakarta Berkat Campur Tangan Dirinya
Tidak lama kemudian, pelaku menggendong bayinya menggunakan jaket merah. Kemudian pelaku berjalan dan membuang anaknya secara perlahan ke sebuah tempat sampah di area pemberangkatan bus.
Lantas Perempuan itu tergesa-gesa meninggalkan tempat sampah agar tak diketahui warga sekitanya.
Sejumlah awak bus awalnya mengira tangisan tersebut merupakan suara kucing. Namun, saat dicari para penumpang dan awak bus sontak terkejut, ternyata ada bayi di dalam tempat sampah.
Setelah penyelidikan dilakukan Jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung, diketahui bahwa bus yang dinaiki pelaku dari Terminal Terpadu Pulogebang rute Sukabumi menuju Semarang.
Baca Juga: Kepolisian Perkuat Pengamanan di Surakarta Jelang Tasyakuran Pernikahan Kaesang Pangarep
Diketahui perempuan tersebut berusia 18 tahun, krologisnya pada saat itu Ia sempat berbolak balik di kawasan Terminal Pulogebang. Lalu, perempuan itu memilih toilet di terminal untuk melahirkan anaknya.
Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira mengatakan pelaku diamankan Jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung pada hari kejadian usai wajahnya teridentifikasi berdasar rekaman CCTV di Terminal Terpadu Pulogebang.
"Jadi pelaku menaiki bus PO Santika ke Semarang, dikarenakan melalui kecanggihan teknologi CCTV kami bisa mencegat bus tersebut di Bekasi sehingga belum keluar area," ucapnya.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, Ahsanul mengatakan pelaku "Sudah diamankan ke pantai sosial kondisi bayi sehat, terkait dengan modusnya bisa kami dalami karena tersangka masih trauma," ucap Hasanul di Jakarta Timur.***