EDITORNEWS.ID - Suga merupakan member kedua yang bergabung dengan agensi, yaitu pada November 2010.
Saat menjalani masa trainee, Suga BTS mengalami kesulitan hidup terutama masalah ekonomi yang membuatnya hampir putus kuliah.
Suga juga terpaksa menjalani trainee sambil kerja part time menjadi pengantar makanan untuk mendapatkan uang lebih.
Baca Juga: Ngaku Pemalu, Suga BTS Tak Berani Ungkapkan Cinta pada Gadis yang Disukainya
Di tengah kesulitan tersebut, pemilik nama asli Min Yoongi itu terkena musibah yang membuat hidupnya semakin sulit.
Yaitu dirinya mengalami kecelakaan tertabrak mobil saat mengantar makanan dan membuat bahunya cedera.
Hal itu membuatnya berbohong selama bertahun-tahun karena takut agensi akan mengeluarkannya dari trainee.
Meski terus disembunyikan, keadaan bahunya semakin parah hingga akhirnya memutuskan dioperasi setelah 10 tahun kecelakaannya berlalu.
Kebohongan tersebut terbongkar saat Jimin yang menanyakan soal cedera di bahu Suga BTS, dia menyangka cedera itu karena jatuh dari tangga.
Baca Juga: Bikin Kangen, Momen Jimin Sangat Manja pada Jin BTS
"Suga, apakah kamu ingat? kamu jatuh dari tangga dan bahumu cedera," ujar Jimin.
Saat itu, member asal Daegu itu membongkar kebohongannya selama ini bahwa sebenarnya saat itu dia mengalami cedera di bahunya karena kecelakaan.
"Aku bilang ke kamu aku jatuh dari tangga, tapi sebenarnya aku mengalami kecelakaan," ujar Suga BTS.
Saat masa trainee, Suga tidak memiliki keuangan yang cukup sehingga dia harus bekerja paruh waktu untuk mendapatkan uang lebih.
Saat mengantarkan makanan, dia terlibat kecelakaan, dia menceritakan bagaimana motor yang dikendarainya ditabrak oleh mobil di perempatan.
"Aku sedang naik motor mengantarkan makanan (delivery service) kemudian aku ditabrak di perempatan, saat aku membuka mata, aku melihat rodanya disini, tepat di depan mataku," sambungnya.
Baca Juga: Langgar Aturan Agensi, V BTS Akui Dirinya dan Jungkook Sering Dimarahi Bersama
Karena ekonomi yang sulit, Suga BTS tidak menangani lukanya dengan baik, sehingga keesokan harinya, cedera di bahunya semakin parah.
"Besoknya aku tidak bisa menggerakkan bahuku karena sendinya lepas, sendi/engsel bahunya lepas lalu itu menjadi semakin parah," lanjutnya.
Member lain juga baru mengetahui perihal kecelakaan tersebut beberapa tahun setelahnya, RM BTS juga menanyakan apakah saat itu agensi mengetahuinya.
Suga BTS mengatakan kalau dia tidak berani memberitahu agensi soal kecelakaan dan cedera yang menimpanya saat itu karena takut akan dikeluarkan dari grup.
"Tidak, aku tidak memberitahu mereka, aku takut kalau aku kasih tahu, nanti aku dikeluarkan karena bahuku cedera saat aku menjadi kurir," lanjutnya.
Namun, setelah agensi atau Bang Si Hyuk mengetahuinya, mereka memutuskan untuk membiayai kuliah Suga BTS dan membiarkannya fokus latihan sebagai trainee.
Saat itu, dia sangat berterimakasih pada agensi karena sudah meringankan bebannya, karena pada saat itu orang tua Suga BTS tidak sanggup membayar kuliah anaknya.
"Lalu mereka (agensi) memutuskan untuk membiayai kuliahku, aku sempat khawatir karena hal itu, karena orang tuaku tidak sanggup membiayai kuliahku," sambung Suga BTS.
Sebelum menjadi trainee, di usianya yang masih 17 tahun dirinya sudah hidup sulit dimana dirinya hanya mempunyai dua pilihan dengan uang yang dimilikinya.
Pilihan untuk membeli makan siang tapi harus pulang jalan kaki karena uangnya habis, atau naik bus tapi kondisi perut kelaparan.
Dia yang saat itu sudah giat menciptakan lagu dan menawarkannya pada orang lain yang akhirnya tidak mendapatkan bayaran.
Semua kesulitan saat itu yang dipendamnya seorang diri seolah sudah menemukan hasilnya, dengan menjadikannya sebagai idol dan produser sukses dengan pendapatan triliun-an.***