Usai Pukul Mahasiswa Dengan Tongkat Baseball Hingga Luka, Kini Polisi Buru Pelaku

11 November 2022, 19:01 WIB
Usai Pukul Mahasiswa Dengan Tongkat Baseball Hingga Luka, Kini Polisi Buru Pelaku /

EDITORNEWS.ID - Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana mengatakan identitas pelaku yang memukul laki-laki berkemeja motif kotak berinisial R dengan tongkat baseball, telah diketahui polisi.

"Kami sudah mengantongi identitas dari pelaku. Kami akan melakukan penangkapan dan proses hukum terhadap pelaku dugaan penganiayaan," ujarnya.

Insiden berawal dari korban R yang merupakan mahasiswa universitas swasta di Surabaya bersama empat rekannya tengah mencari makan di Minimarket di Jalan Majapahit pada Kamis, 3 November 2022.

Setelah selesai, mereka bergegas untuk pergi. Namun, saat keluar dari parkiran Minimarket, kendaraan keduanya saling senggol.

Baca Juga: Bang Si Hyuk: ‘Berkat BTS, HYBE telah sampai sejauh ini’, Menyampaikan Terimakasih Kepada ARMY

Keributan pun tak terelakkan, hingga korban R dipukul satu kali oleh pelaku menggunakan tongkat baseball.

Atas insiden tersebut, Korban R mengaku kesulitan mengunyah makanan sebab mengalami luka memar pada bagian pipi sebelah kanan.

Sementara itu, Mirzal menuturkan pihaknya baru menerima laporan dari korban R pada Senin,7 November 2022 dan telah dilakukan pemeriksaan terhadap korban serta keempat temannya sebagai saksi pada Kamis, 10 November 2022.

Mirzal mengimbau kepada semua pihak untuk bersabar sebab Polrestabes Surabaya masih berupaya memburu pelaku tersebut.

Baca Juga: Jin BTS Berbicara Tentang Betapa Sulitnya Berurusan dengan Suga

Usai viralnya video aksi pemukulan tersebut, tak sedikit warganet yang meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas perkara ini.

"Makanya di jalan itu harus sabar tuh begitu biar gak ada kejadian begini. Gak harus pukul-pukul main hakim sendiri. Kan bisa ngomong baik-baik. Sekarang kalo udah gini pusing kan?," cuitan @resa.safitri21.

"Usahakan denda maksimal atau kurungan, gak ada kapoknya setiap hari lihat kelakukan orang yang emosi di kedepankan. Apa ga pernah lihat sosmed ya," cuitan @ghanirifai.

"Ntar ditangkap nangis-nangis ngakunya khilaf terus minta maaf dengan alasan masih mau nafkahin keluarga, dalam video kelihatannya kayak harimau" cuitan @davidtioman.

Baca Juga: Terungkap! Ini Alasan Pengemudi Mobil Halangi Jalannya Ambulans di Puncak

"Saran aja sih kalo di jalan harus punya sifat mengalah, hati manusia beda-beda. Sebagian baik, sebagian lainnya memang mancing keributan," cuitan @lylyte.

"Cepat beres lah kasus nya gak sabar lihat pelaku minta maaf," cuitan @nikoputri. ***

Editor: Aditya Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler