Network
EDITORNEWS - Baim Wong seorang ayah sekaligus artis dan youtuber memiliki cita-cita menjadi Menteri bagi masyarakat Indonesia. Ia bermimpi menjadi Menteri Sosial.
Terkenal dengan konten YouTube milik Baim yang menunjukan kepeduliannya pada orang yang kurang mampu, rupanya membuatnya bermimpi menjadi seorang menteri sosial.
Diungkapkan Baim dalam perbincangannya bersama Putri Tanjung beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, Shopee Hadirkan Stray Kids dan GOT7 dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale!
Bermula dari rasa penasaran Putri Tanjung, bertanya soal kebiasaan Baim Wong menolong orang susah di konten YouTubenya.
"Apa sih yang mas Baim temuin? mas Baim kan pasti lebih paham karena mas Baim turun langsung, melihat permasalahan yang ada di masyarakat," tanya Putri Tanjung seperti dikutip Editornews.Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube CXO Media pada 10 Desember 2020.
Baca Juga: Sungai Kemuning Kabupaten Sampang Meluap, Sebabkan Beberapa Daerah Tergenang Air
Baim pun kemudian menuturkan banyak kejadian yang dia temui di masyarakat yang membuatnya merasa miris.
"Banyak, banyak banget yang ini (masalah yang ingin diselesaikan)," kata Baim.
Baca Juga: Dokter Niketa Sonvane, Serum Wajah dapat Meningkatkan Regenerasi dan Perbaikan sel Kulit
Mendengar ketertarikannya dalam fenomena sosial, Putri Tanjung kemudian kembali bertanya soal kemungkinan seorang Baim menjadi Menteri Sosial.
"Kalau misalkan dikasih kesempatan jadi menteri, mau jadi Menteri apa?," tanya Putri Tanjung lagi.
Baca Juga: KPK Klarifikasi Surat Penyidikan Palsu Yang Mengatasnamakan Erick Tohir
Tanpa basa-basi, Baim langsung mengutarakan keinginannya bergabung sebagai anggota menteri di Pemerintahan Indonesia.
"Kalau saya agamanya jago saya mau jadi Menteri Agama, kalau sekarang saya senang dengan sosial, pokoknya yang sesuai yang saya bisa, jadi Menteri Sosial itu pahalanya berjuta-juta kalau pemikirannya benar," ujarnya.
Baca Juga: Bawaslu Apresiasi KPU Se Riau, Pelaksanaan Pilkada Tahun ini Lebih Baik
Keinginannya menjadi menteri rupanya tak bisa diwujudkan dalam waktu dekat lantaran keluarganya banyak yang menentang, meskipun begitu, ia tetap berupaya mensejahterakan rakyat lewat cara lain.***
