Harga Emas Antam Naik Lagi. Apa Penyebab nya?

8 Maret 2022, 14:37 WIB
logammulia /

EDITORNEWS.ID - Harga emas antam naik lagi menjadi Rp1.019.000,- per gram pada Selasa, 08 Maret 2022.

Di kutip dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut daftar harga jual emas batangan :

1. Emas 0,5 gram Rp559.500,-
2. Emas 2 gram Rp1.978.000,-
3. Emas 3 gram Rp2.942.000,-
4. Emas 5 gram Rp4.870.000,-
5. Emas 10 gram Rp9.685.000,-
6. Emas 25 gram Rp24.087.000,-
7. Emas 50 gram Rp48.095.000,-
8. Emas 100 gram Rp96.112.000,-
9. Emas 250 gram Rp240.015.000,-
10. Emas 500 gram Rp479.820.000,-
11. Emas 1.000 gram Rp959.600.000,-

Di kutip dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), berikut ini penyebab naik turun nya harga emas secara umum :

Baca Juga: Punya Rencana Jalan - jalan ke Luar Negeri Usai Pandemi? Ini Tips Menukar Rupiah ke Mata Uang Asing agar Tidak

1. Ketidakpastiaan kondisi global

Berbagai situasi yang terjadi seperti politik, ekonomi, krisis, resesi, atau perang merupakan alasan pemicu naik dan turunnya harga emas.

Masyarakat sering sekali menganggap emas sebagai penyelamat. Oleh karena itu jika terjadi krisis atau perang, biasanya harga emas cenderung melonjak naik karena daya beli emas di kalangan masyarakat meningkat.

Tujuannya adalah agar mengamankan aset untuk masa yang akan datang.

2. Penawaran dan permintaan emas

Hukum penawaran dan permintaan merupakan salah satu hukum dasar yang digunakan dalam ilmu ekonomi.

Hukum tersebut menjelaskan hubungan antara harga dan ketersediaan suatu barang atau jasa yang sifatnya berlawanan.

Semakin besar permintaan daripada penawaran, maka semakin besar pula harga emas.

Sebaliknya, harga emas akan turun apabila penawaran lebih besar daripada permintaan.

Baca Juga: Bingung Mencari Asuransi Mobil? Simak Tips Berikut

3. Kebijakan moneter

Harga emas juga sangat tergantung dari kebijakan moneter oleh bank sentral Amerika Serikat ( Federal System atau secara informal disebut The Fed ). Kebijakan moneter yang dimaksud adalah kebijakan menaikkan atau menurunkan suku bunga.

Saat The Fed menurunkan suku bunga, harga emas berpotensi naik.

Hal tersebut terjadi karena dolar menjadi tidak menarik sebagai pilihan investasi dan masyarakat cenderung menempatkan uangnya dalam bentuk emas batangan. Begitu juga sebaliknya.

4. Inflasi

Inflasi merupakan l faktor utama yang lazim membuat harga barang semakin naik, dan berdampak juga pada harga emas.

Semakin tinggi tingkat inflasi maka harga emas akan semakin naik.

Penyebabnya adalah karena masyarakat mulai enggan menyimpan aset dalam bentuk uang yang mudah kehilangan nilainya dan lebih memilih berinvestasi emas yang harganya cenderung stabil dan lebih aman ketika inflasi.

Karena semakin diminati, maka meningkat lah harga emas.

Baca Juga: Jokowi dan Panglima TNI Andika Perkasa Diduga Mengalami Ketegangan Usai Disebut Mampu Mengeser Presiden RI

5. Nilai tukar dolar Amerika Serikat

Harga emas dalam negeri mengacu pada harga emas internasional yang dikonversi dari dolar Amerika Serikat atau USD ke dalam mata uang rupiah atau IDR.

Oleh karena itu, harga emas juga sangat dipengaruhi oleh pergerakan nilai IDR terhadap USD.

Ketika nilai tukar IDR terhadap USD melemah, maka harga emas lokal semakin menguat atau tinggi.

Sebaliknya, bila nilai tukar IDR menguat, maka harga emas lokal cenderung turun.***

Editor: Aditya Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler