Network
EDITORNEWS.ID - Aksi brutal sejumlah remaja kejar orang hingga masuk ke dalam area gerbang parkir kantor Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor di Jalan Siliwangi, Kecamatan Bogor Timur pada Minggu, 13 November 2022 jelang subuh.
Aksi tersebut sempat terekam kamera pengawas dan beredar di media sosial.
Dalam rekaman, awalnya terlihat tiga pemuda berlari ketakutan masuk ke dalam kantor.
Dalam waktu yang bersamaan, tampak segerombolan gangster yang ternyata mengejar tiga pemuda tersebut.
Pihak keamanan yang sedang berjaga langsung menutup gerbang parkir kantor Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor.
Baca Juga: Viral Wajah Wanita Ini Lebam Diduga Dianiaya Pacarnya Sendiri
Menurut beberapa sumber terpercaya gangster tersebut membawa sajam.
Kejadian ini membuat warga menjadi resah, mereka meminta pihak keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) untuk melakukan patroli secara rutin dan menyeluruh serta memberikan edukasi kepada para remaja agar tak nekat melakukan aksi berbahaya terhadap diri sendiri dan orang lain.
Terkait unggahan tersebut, berikut tanggapan warganet yang telah dirangkum.
"Mereka berkomplot ramai-ramai membuntuti target buat dibacok tanpa alasan. Miris sekali SDM seperti mereka. Kalau gak dibikin pincang gak bikin jera," tulis @ruli.id.
Baca Juga: Viral Aksi Siswi SMA Ngamuk Usai Dilecehkan Kenek Minibus
"Yang beginian udah gak bisa berlindung di balik kata-kata kekerasan remaja lagi. Kurungin di penjara cocoknya," tulis @ayahmbob.
"Ntar kalo ditangkap ditangis, gak ada efek jeranya sama sekali kalo udah digituin," tulis @kurang_satuu.
"Coba hukumannya di blacklist dari seluruh sekolah, universitas sama pembuatan skck. Baru mantap, kalo perlu di penjara aja," tulis @primaalrumi7677.
"Kenapa jadi banyak gangster yang meresahkan di bogor? Harus di tindak dan diberi hukuman jera. Sungguh sangat meresahkan dan membahayakan. Kalau perlu kirim ke medan perang biar kapok," tulis @febyalaydrus.
Baca Juga: Unggah Foto Berdua Dengan Ayahnya, Instagram Anak Sambo Dibanjiri Komentar Netizen
"Hilang satu tumbuh seribu, di tangkap satu malah tambah banyak yang kayak gini, tidak bisa kah aparat tegas untuk remaja ini agar menjadi pembelajaran untuk remaja yang lain," tulis @ryan.fahrezi.
"Orang lain pada mah pada takut pada cari aman, tapi yang nutup gerbang saya salut," tulis @zweetavina. ***
