EDITORNEWS - Deddy Corbuzier kali ini mengundang Deddy Mahendra Desta (Desta) dalam podcastnya.
Pembicaraan Deddy Corbuzier dan Desta pada awalnya membahas tentang kondisi saat ini, musik, keberagaman dan kebangsaan.
Obrolan berjalan ringan dan santai walaupun yang dibahas hal yang serius.
Kemudian Deddy Corbuzier menanyakan Desta tentang cerita keluarga.
Baca Juga: J-Hope Ungkap Soal Istri Pada Jungkook, Duo Receh Bercanda Penuh Makna
Kemudian Desta bercerita tentang kehidupan keluarganya yang beragam khususnya tentang kedekatan dia dengan sosok ayahnya.
Desta setiap membahas mengenai ayahnya matanya tampak berkaca kaca menitikkan air matanya.
"Balik lagi soal bokap gue, ya. Gue tuh plek-plekan bokap gue," ujarnya
"Semua hobi dia adalah hobi gue, otomotif, olahraga, semua yang ngajarin dia," kat Desta.
Baca Juga: Ini Baru Mas Agus, Bukan Suga BTS, Cocok Dibawa Ke KUA Karena Bakatnya Ini
"Wah Katro ga nih gue nangis di podcast layak gini, kacau nangis gini," katanya
"Dia ngajarin gue tenis dari kecil, ngajari gue tenis meja dan segala macem, olahraga semua," kata ungkapnya.
"Semua pokoknya dah, otomotif gue belajar sama dia," katanya
"Dia desainer grafis, dia memang hobi jual beli mobil, dia beli dijual lagi sama dia," ujar Desta.
Desta merasa bahwa sampai saat in tidak terima sang ayah sudah tiada.
Baca Juga: Sandara Park Hengkang dari YG Entertainment dan Pilih Gabung di ABYSS Company
"Ibu gue kalo cerita tentang bapak gue, sampai sekarang masih menangis," ujar Desta.
"Bagaimana hubungan cinta kasih mereka, luar biasa," ungkap Desta.
"Bokap meninggal, justru di olahraga, lagi main tenis tiba-tiba dia merasa nggak enak pulang nih, jantung ternyata," katanya.
Bagaimanapun keluarga adalah yang membentuk karakter awal kita menjadi seperti saat ini.
Desta menggambarkan bagaimana sosok sang ayah begitu dekat dan berpengaruh pada dirinya.
"Yaah, itulah yang membuat kita menjadi ayah, mengajari kita menjadi seorang bapak," ujar Deddy Corbuzier.***