EDITORNEWS - Petugas dan kotak suara tersangkut dalam longboat yang tenggelam, di perhuluan Sungai Kapuas, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
AKBP Wedy Mahadi selaku Kapolres Kapuas Hulu menyampaikan kepada ANTARA saat berada di Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu
"Perahu longboat menabrak batu dan karam. Namun, penumpang dan kotak suara semuanya selamat," pada Kamis, 10 Desember 2020.
Baca Juga: Kegiatan Kehidupan Jessica Iskandar di Bali Bersama El Barack
Baca Juga: KPK Klarifikasi Surat Penyidikan Palsu Yang Mengatasnamakan Erick Tohir
Disampaikan Wedy, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis, sekitar pukul 13.00 WIB di perairan sungai Hulu Kapuas antara Desa Tanjung Lokang dan Bungan Jaya, Kecamatan Putussibau Selatan.
Petugas yang mengawal dan membawa kotak suara hasil pemungutan suara Pilkada Kapuas Hulu terdiri dari tiga anggota Kepolisian, satu TNI, dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan pengawas Pemilu Putussibau Selatan.
Baca Juga: Ustadz Yusuf Mansur Mengabarkan Bahwa Ia Positif Covid-19
Baca Juga: Ingat janji-janji manis mu Tertulis Dalam Situs Resmi Bawaslu Makassar
"Petugas gabungan berhasil menyelamatkan diri dan menyelamatkan kotak suara, karena memang karamnya perahu longboat itu terjadi di pinggir sungai," kata Wedy.
Hal senada disampaikan Ketua Bawaslu Kapuas Hulu, Musta'an, dari peristiwa karamnya perahu longboat pembawa kotak suara, penumpang yang terdiri dari petugas pemilu dan kotak suara selamat.
Baca Juga: Johnny Deep Ajukan Banding Kepada Tabloid The Sun
Baca Juga: Menko Luhut-Erick Jajaki Kerjasama Investasi dengan Putra Mahkota Abu Dhabi
"Sampan yang dari Lokang karam, penumpang dan kotak suara semua selamat," kata Musta'an menyampaikan informasi yang diperolehnya.***