Network
EDITORNEWS.ID – Klub asal Belanda PSV Eindhoven memberikan sanksi tegas kepada salah satu oknum fansnya yang membuat ulah. Klub memberikan hukuman larangan datang ke Stadion Philips, markas PSV selama 40 tahun ke depan. Hal ini buntut dari tindakan oknum fans tersebut yang melakukan penyerangan terhadap kiper tim lawan.
Diketahui insiden itu terjadi pada 24 Februari lalu. Saat itu PSV menjamu Sevilla dalam laga Liga Europa. Di tengah pertandingan, seorang fans berusia 20 tahunan masuk ke lapangan dan menyerang kiper Sevilla, Marko Dmitrovic.
Oknum fans itum melayangkan pukulan tepat di wajah dari sang penjaga gawang. Keduanya pun sempat bergulat di lapangan sampai sang fans diamankan pihak keamanan. Motif dari penyerangan ini belum diketahui pasti, namun PSV memilih untuk mengambil tindakan tegas.
"Pria berusia 20 tahun yang memasuki lapangan selama pertandingan Liga Europa PSV vs Sevilla dan menyerang kiper tidak akan diterima di Stadion Philips selama 40 tahun ke depan," pernyataan PSV pada Selasa, 21 Maret dini hari WIB.
"Selain larangan stadion selama 40 tahun, PSV akan memulai proses untuk memulihkan kerusakan yang ditimbulkan klub darinya. Dia saat ini menjalani hukuman penjara tiga bulan. Selain itu, Kejaksaan juga memberlakukan larangan di sekitar Stadion Philips selama dua tahun," lanjut pernyataan tersebut.
Usut punya usut, fans tersebut sebenarnya sudah pernah disanksi sebelumnya. Ia pernah melakukan pelanggaran dan dijatuhi larangan memasuki stadion sampai tahun 2026 oleh Asosiasi Sepakbola Belanda. Namun disinyalir pria tersebut bisa memasuki stadion dengan menggunakan tiket yang dibeli oleh temannya.
Dalam laga itu, PSV sendiri sukses meraih kemenangan 2-0 atas tamunya Sevilla. Namun hasil itu belum mampu mengantarkan PSV ke babak selanjutnya. Tuan rumah kalah agregat 2-3 dari sang tamu yang sebelumnya menang dengan skor 3-0 di leg pertama. ***
