Network
EDITORNEWS.ID – Pertandingan final All England 2023 sektor ganda putra menghadirkan dua pasangan dari Indonesia yang berhadapan satu sama lain. Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menghadapi seniornya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Dalam pertadingan yang digelar pada Minggu 19 Maret malam WIB itu, Fajar/Rian menang dengan dua set langsung.
The Daddies sempat mendapat momentum lebih dulu di gim pertama. Ahsan/Hendra unggul 3-1 di awal gim. Namun hal itu tak berlangsung lama setelah Fajar/Rian kembali mendapat momentum untuk mengejar ketertinggalan. Fajar/Rian kemudian berbalik unggul dengan skor 11-8.
Setelah jeda interval, Ahsan/Hendra langsung ngegas. The Daddies kemudian sukses mengejar skor dan bahkan membalikannya menjadi 15-14. Tak mau kalah, Fajar/Rian langsung meresponnya dengan permainan cepat. Pasangan mud aitu memberikan tekanan tinggi kepada seniornya.
Strategi itu ternyata jitu. Hasilnya, Fajar/Rian berhasil memegang kendali lagi. Keduanya bahkan bisa mengakhiri perlawanan The Daddies di gim pertama dengan skor 21-17.
Baca Juga: Kalah dari Leverkusen, Bayern Munchen Gagal Puncaki Klasemen Bundesliga
Di gim kedua, Fajar/Rian langsung ngebut dan sempat unggul 4-0. Tapi Ahsan/Hendra mampu mengimbanginya dan membuat skor menjadi 5-5. Pertandingan semain seru setelah itu, namun Fajar/Rian berhasil memaksimalkan momentum dengan unggul 11-8 saat jeda interval.
Fajar/Rian makin ganas setelah jeda interval dan unggul dari The Daddies. Usaha dari Ahsan/Hendra untuk mengejar ketertinggalan harus sirna setelah Ahsan mengalami cedera saat Fajar/Rian mendapat match point. Alhasil, The Daddies tak mampu maksimal mengejar ketertinggalan dan menyerah dengan skor 21-14. Faja/Rian pun keluar sebagai juara All England 2023 sektor ganda putra.
Gelar All England tahun ini menjadi penebusan bagi Fajar/Rian. Sebab, pada tahun lalu keduanya langsung tersingkir di babak pertama setelah dikalahkan oleh pasangan asal Indonesia lainnya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Ini menjadi gelar juara yang kedua bagi Fajar/Rian di tahun 2023. Sebelumnya, mereka naik podium tertinggi di Malaysia Open 2023.
Sementara itu, The Daddies menjadi runner-up dalam dua tahun beruntun. Di tahun 2022 mereka kalah di final dari pasangan Bagas Maulana/M Shohibul Fikri. Walaupun gagal jadi juara, perjuangan dua pemain senior ini sangat diapresiasi para pencinta bulutangkis. Keduanya dianggap masih mampu menampilkan permainan yang prima dan apik di usia yang sudah tak muda lagi.***
