Blink Yang Nonton Blackpink Dikritik Pendeta Ketika Tidak Menghabiskan Waktu Untuk Yesus

- 25 Maret 2023, 18:47 WIB
Blackpink ketika berada di Manila
Blackpink ketika berada di Manila /editornews.id/

EDITORNEWS.ID – Pada bulan ini Blackpink sendiri sedang melakukan rangakain dari world tour mereka yaitu born pink tour. Untuk bulan Maret sendiri, Blackpink berhasil menggelar beberapa konser yang sangat sukses salah satunya di Kaohsiung, Taiwan.

Dilihat dari rangakaian born pink tour-nya, untuk akhir pekan di bulan Maret Blackpink sedang menggelar tournya di Manila, Filipina untuk tanggal 25 dan 26 Maret.

Penampilan Blackpink di Kaohsiung, Taiwan sejatinya sukses dan tidak ada hambatan apa pun hingga personel Blackpink pulang ke Korea Selatan. Tapi ada yang sangat disayangkan yaitu ada perdebatan antara Blink yang menjadi fans garis keras Blackpink di Taiwan terlibat dalam perdebatan yang sangat sengit di sosial media.

Dan sebelumnya salah satu media online Taiwan yaitu live nation sempat dipanggil oleh pihak berwajib untuk dimintai keterangan tentang postingan di Instagramnya yang dinilai mempunyai nilai kontroversial.

Baca Juga: Army Wajib Tau! Soal Jimin Yang Sudah Tetapkan Nama Panggilan Favoritnya

Live Nation membuat postingan Instagram Story ketika pesawat yang membawa seluruh personel Blackpink meninggalkan kota Kaohsiung, Taiwan dengan caption yang kurang lebih seperti ini keluarlah dari Kaohsiung sendiri dan seolah-olah itu adalah yang terakhir bagi Blackpink di Kaohsiung.

Selain di Instagram, di Facebook pun seorang pendeta dari daerah Kaohsiung membuat postingan yang sangat kontroversial dan mengundang reaksi Blink. Seorang pendeta yang bernama Wayne itu membandingkan antara Stanning orang-orang yang menonton konser Blackpink dengan memahami Yesus.

“40.000 tiket terjual habis dalam beberapa detik. Semua orang berpergian dan mengantre, lalu berteriak selama 3 jam. Itu sangat berharga. Berkumpul di rumah Anda selama 90 menit tanpa mengantre. Itu ternyata memakan banyak waktu.”

“Ini adalah dunia yang tidak saya mengerti. Orang bersedia membayar 145 USD dan bahkan hingga 3.300 USD untuk satu tiket. Untuk melihat empat orang yang tidak akan pernah mengenal Anda. Orang tidak akan mau mengenal temannya yang telah mati untukmu di kayu salib. Black Red! Ingatlah untuk datang dan melihat Yesus selama paskah” Tulis pendeta Wayne di akun facebook-nya.

Halaman:

Editor: Sylvia Hendrayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x