Bacok Kap Mobil dengan Celurit, Komplotan Begal di Magelang Ditabrak Sang Pengemudi

- 8 Maret 2023, 00:08 WIB
Bacok Kap Mobil dengan Celurit, Komplotan Begal di Magelang Ditabrak Sang Pengemudi
Bacok Kap Mobil dengan Celurit, Komplotan Begal di Magelang Ditabrak Sang Pengemudi /

EDITORNEWS.ID - Cuplikan video viral berdurasi selama hampir 60 detik memperlihatkan dua orang pria sedang berboncengan motor. Pemuda yang dibonceng terlihat menenteng senjata tajam jenis celurit, mereka diduga hendak membegal sebelum ditabrak oleh pengemudi mobil yang melintas.

Drama pengejaran komplotan begal ini terjadi di Wilayah Mertoyudan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Senin, 6 Maret 2023 sekitar pukul 04.00 WIB. Awalnya, kawanan begal yang mengendarai sepeda motor itu mengejar ibu-ibu yang hendak menuju pasar waktu dini hari. Sebuah mobil yang melintas berupaya menolong ibu-ibu ini dengan mengejar pelaku tindak kriminal yang ternyata masih berusia 17 tahun.

Kala aksi kejar-kejaran terjadi, pelaku yang dibonceng nekat mengacungkan celurit ke bagian moncong mobil, lantas dengan berang membacokkan si celurit ke bagian kap depan mobil sebanyak delapan kali. Tak terima dengan aksi beringas tersebut, pengemudi mobil membalas dengan menabrak motor pembegal.

"Terus-terus tabrak, tabrak aja tabrak, ora wedi. Duaaarrr modyar koe,” ucap perekam video dikutip pada Selasa, 7 Maret 2023 . Usai ditabrak mobil, motor dua pembegal tampak oleng ke pinggir kiri jalan sehingga menyebabkan mereka tergelimpang ke aspal.

Baca Juga: Seorang Ayah di Jambi Setubuhi Anak Kandung Hingga Hamil 4 Bulan

Mengutip keterangan dari video yang diunggah, dua pelaku pembegalan telah diamankan oleh aparat kepolisian. Kapolresta Magelang Kombes Pol Ruruh Wicaksono membenarkan peristiwa itu berlangsung di Jalan Magelang-Yogyakarta, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang Jawa Tengah.

Kejahatan jalanan dalam video dilakukan oleh dua remaja berinisial AK dan RO, pelajar SMK yang masih berusia 17 tahun. Usai aksi kejar-tabrak tersebut, mereka mengalami luka-luka ringan sebelum diringkus oleh kepolisian setempat. Ruruh menambahkan dua remaja ini menenggak minuman keras (miras) sebelum beraksi Senin dini hari itu.

"Sebelum dikejar mobil, pelaku mengaku mengejar ibu-ibu mengendarai motor yang bawa kerombong (keranjang di belakang jok motor). Saat itu mereka juga mengayun-ayunkan celurit," ungkap Ruruh.

Pelaku mengaku tidak berniat melakukan kejahatan dengan senjata tajam jenis celurit tersebut, melainkan hanya dipergunakan sebagai alat jaga diri. Kejadian yang melibatkan remaja membawa celurit dengan tujuan membegal disebut warga sekitar dengan nama klitih. Peristiwa ini bukanlah yang pertama, banyak sekali kejadian serupa selama beberapa tahun terakhir.

Halaman:

Editor: Liston


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x